slide

Rabu, 18 Mei 2016

MAKNA ISTIGHFAR

Istighfar dalam pengertian bahasa adalah memohon ampunan atas segala dosa yang dilakukan oleh seorang hamba dengan upaya untuk tidak mengulangi perbuatan tersebut.Hal ini dapat dilakukan baik dengan  perkataan maupun perbuatan, beberapa ulama mengungkapkan istighfar berasal dari kata “alghafar” yang berarti “as-satr /menutup” untuk itu dinamakan istighfar karena mengandung makna menutupi sebagaimana firman Allah :
وَإِنْ تَعْفُوا وَتَصْفَحُوا وَتَغْفِرُوا فَإِنَّ اللَّهَ غَفُورٌ رَحِيمٌ
(التغابن14)
“Dan jika kamu memaafkan dan tidak memarahi serta mengampuni
(mereka) maka sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang”
(At-taghabun: 14)

Keutamaan Istighfar diantaranya :

1. Istighfar sebagai sebab pengampunan dan penghapus dosa-dosa.
Rasulullah shalallahu alaihi wa sallam bersabda (yang artinya): Setiap anak cucu Adam pasti pernah berbuat salah, dan sebaik-baik orang yang bersalah ialah orang yang banyak bertaubat.(HR. At-Tirmidzi, hasan)
Manakala manusia melakukan maksiat atau dosa sebenarnya dia telah menzhalimi dirinya sendiri dan dalam keadaan yang bodoh. Oleh karenanya kita membutuhkan maghfirah.

2. Istighfar dapat melapangkan rizki seorang hamba.
Berbicara tentang rizki, rizki bukan hanya yang berupa harta atau finansial. Namun, rizki mempunyai maknanya luas tidak sesempit , seperti halnya kesehatan dan waktu luang dsb.

3. Istighfar menghindarkan hamba dari siksa Allah dan musibahnya.
Dan Allah sekali-kali tidak akan mengazab mereka, sedang kamu berada di antara mereka. Dan tidaklah (pula) Allah akan mengazab mereka, sedang mereka meminta ampun. (QS Al Anfal: 33)

4. Istighfar adalah salah satu sebab mendatangkan datangnya rahmat Allah.

Perkataan Nabi Shaleh a.s. kepada kaumnya (kaum tsamud) :
Dia berkata: "Hai kaumku mengapa kamu minta disegerakan keburukan sebelum (kamu minta) kebaikan? Hendaklah kamu meminta ampun kepada Allah, agar kamu mendapat rahmat".
(QS. An-Naml : 46)
Beristighar kepada Allah kemudian menyertakan dengan amal, dan amal merupakan sebab mendatangkan rahmat Allah.

5. Istighfar dapat menambah kekuatan bagi pribadi dan kaum muslimin.

Perkataan Nabi Hud a.s. kepada kaumnya ;
Dan (dia berkata): "Hai kaumku, mohonlah ampun kepada Tuhanmu lalu bertobatlah kepada-Nya, niscaya Dia menurunkan hujan yang sangat deras atasmu, dan Dia akan menambahkan kekuatan kepada kekuatanmu, dan janganlah kamu berpaling dengan berbuat dosa."
(QS. Hud : 52)

6. Istighfar dapat melapangkan dada atau hati seorang hamba.
yang menyebabkan sesak dan beratnya sesuatu boleh jadi karena maksiat dan dosa dan kita butuh sarana yakni beristighfar, dan manakala Rasulullah mendapati sesuatu yang mengganjal beliau beristighfar hingga 100 x.

7. Istighfar dapat menjadikan wajah menjadi berseri dan bahagia di hari pertemuannya dengan Allah.
“Barangsiapa yang ingin bahagia dengan catatan amalnya (pada hari kiamat), hendaklah ia beristighfar kepada Allah.”
(HR. Ath-Thabarany)
“Sangat beruntunglah orang yang menemukan bahwa pada catatan amalnya terdapat banyak istighfar.” 
(HR. Ibnu Majah)

8. Istighfar akan membersihkan noda hitam dalam hati kita.
“Sesungguhnya jika seorang mukmin melakukan dosa, maka tertorehlah noda hitam dihatinya.
Apabila ia bertaubat dan berhenti dari dosa itu dan memohon ampun kepada Allah, maka hatinya mejadi bersih dari noda tersebut.
Apabila dosanya bertambah, maka bertambah pula noda tersebut sampai menutupi hatinya.
Itulah noda yang disebutkan oleh Allah dalam firman-Nya : ‘Sekali-kali tidak (demikian), sebenarnya apa yang selalu mereka usahakan itu menutup (menjadi noda) hati mereka.” (QS. al-Muthaffifiin: 14)

9. Istighfar adalah salah satu bekal orang yang berdakwah di jalan Allah.
Maka bersabarlah kamu, karena sesungguhnya janji Allah itu benar, dan mohonlah ampunan untuk dosamu dan bertasbihlah seraya memuji Rabbmu pada waktu petang dan pagi. (QS. Ghafir :55)

10. Istighfar menjadi sebab terkabulnya doa seorang hamba.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar